Wishful Wednesday [6] – Edisi Sejarah Kotaku #3‎


Oke, sudah 3 minggu postingannya Cuma Wishful Wednesday -_- Gara-gara kebanyakan tugas kuliah, jadi belum sempat posting yang lain. Tapi ada kabar gembira minggu ini. Hadiah Giveaway Anniversary WW yang ke-4 sudah datang!! Yeaay. Buku Sang Patriot dan Dalem Tawanan Djepang tiba dengan selamat pada hari Kamis 24 Maret 2016. Senangnya.... :D
Terima kasih untuk Mbak Astrid atas hadiahnya. Semoga tahun depan menang lagi... ups :D
Baiklah sekarang saatnya baper-baperan sama buku yang jadi impian. Sama dengan dua Rabu sebelumnya, buku yang masuk wishlist minggu ini adalah buku sejarah yang berhubungan dengan Kota Jember. Bukan buku kuno sih, tapi buku ini menurutku bagus buat referensi.
Perebutan Hegemoni Blambangan

(Blurb)
Blambangan bagi kebanyakan orang masih merupakan fairytale, sebuah negeri antah brantah yang dipimpin oleh seorang raja antagonis bernama Menak Jingga musuh besar kerajaan Majapahit. Dengan menggabungkan antara sumber-sumber lokal dan VOC, buku ini mengupas mitos-mitos tentang Blambangan dan perannya dalam sejarah Indonesia khususnya setelah setengah abad terakhir kekuasaan VOC di Indonesia abad 18.
Blambangan pada periode ini telah menjadi the contested frontier. Berbagai bangsa: Jawa, Madura, Bali, Belanda, Inggris, Bugis, Mandar, Cina, Melayu--bersaing memperebutkan hegemoni Blambangan. Berbagai isu penting muncul selama periode ini. Dari konflik dan perang, resistensi dan kolaborasi, perdagangan dan penyelundupan, hingga sentimen etnis dan agama dikupas secara mendalam. Setelah perlawanan yang panjang dengan dukungan besar dari Bali, kerajaan yang tumbuh besar bersamaan dengan kerajaan Majapahit itu, akhirnya tumbang menghadapi kekuatan koalisi VOC-Jawa-Madura.
Runtuhnya kerajaan Hindu terakhir di Jawa itu, membawa perubahan penting dalam politik, ekonomi, dan kebudayaan di wilayah ini. Kehadiran VOC melenyapkan Blambangan dan melahirkan Banyuwangi. Dominasi Hindu dan Bali hilang, dan digantikan dengan Islam dan kekuasaan Barat.
Seperti biasa, jika ada teman-teman ada yang memiliki info di mana saya biasa mendapatkan buku ini, mohon kabari, ya. Thanks.
---------
Share WW-mu juga, yuk! Caranya:
o    Silakan follow blog Books To Share – atau tambahkan di blogroll/link blogmu.
o    Buat posting mengenai buku-buku (boleh lebih dari 1) atau segala hal yang berhubungan dengan kebutuhan bookish kalian, yang jadi inceran kalian minggu ini, mulai dari yang bakal segera dibeli, sampai yang paling mustahil dan hanya sebatas mimpi. Oya, sertakan juga alasan kenapa buku/benda itu masuk dalam wishlist kalian ya!
o    Tinggalkan link postingan Wishful Wednesday kalian di Mr. Linky (klik saja tombol Mr. Linky di bagian bawah post di blog Books To Share di sini). Kalau mau, silakan tambahkan button Wisful Wednesday di posting kalian.
o    Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah ikut share wishlistnya di hari Rabu. ^^

Wishful Wednesday [5] – Edisi Sejarah Kotaku #2

Sebelumnya, saya ingin pamer buku baru dulu :-D hehe. Setelah mengupload Wishful Wednesday ke-4 Rabu lalu, saya browsing lagi mencari buku-buku sejarah Kab. Jember di google. Dan tanpa diduga saya menemukan sebuah buku penelitian sejarah perkebunan di Jember dijual di salah satu website jual beli online. Langsung saja saya pesan dan lakukan pembelian. Inilah bukunya. ^_^
Satu lagi koleksi buku sejarah. Dasar pecandu sejarah! Hehe
Nah, Rabu ini kembali saya akan menambahkan buku-buku sejarah dalam daftar wish buku-buku impian. Kali ini masih buku-buku sejarah Kota Jember. Tapi yang ini sedikit susah didapat. Selain merupakan naskah kuno, cetakannya pun terbatas. Entah butuh waktu berapa lama, saya harus dan pasti memilikinya. Ini dia...
1.    Babad Blambangan

2.    Babad Sembar
3.    Babad Tanah Jawa: Kisah Kraton Blambangan-Pajang
Saya terkejut ketika memeriksa sebuah situs jual-beli online berskala internasional. Saya menemukan buku-buku tersebut dijual di sana oleh seseorang. Orang Prancis! Ironi, bukan? Buku karya anak bangsa dimiliki orang asing. Lalu ia jual kepada orang dari mana buku itu berasal. Melihat harganya pun saya ciut nyali. Sekian Euro, jika dirupiahkan mungkin saya akan butuh beberapa tahun mengumpulkan uangnya.
Saya benar-benar berharap naskah-naskah kuno seperti itu dilestarikan. Bukan Cuma dimuseumkan. Lebih baik dicetak ulang dengan penerjemahan dan ejaan yang sesuai dengan aturan yang berlaku saat ini. Seperti halnya Babad Tanah Jawi, Pararaton, dan beberapa babad lainnya yang sudah dikemas dalam wujud baru namun tidak mengubah substansinya. Sayang sekali, kan? Buku ada untuk dibaca, bukan cuma dipelototin di museum :-(
Jadi curhat :-D
Okelah, cukup dulu prihatin-prihatinannya. Sampai jumpa di WW minggu depan, ya. Jika teman-teman ada yang mengetahui info tentang buku-buku di atas; di mana saya bisa mendapatkannya, mohon saya dikabari. ^^ Thanks.
---------
Share WW-mu juga, yuk! Caranya:
o    Silakan follow blog Books To Share – atau tambahkan di blogroll/link blogmu.
o    Buat posting mengenai buku-buku (boleh lebih dari 1) atau segala hal yang berhubungan dengan kebutuhan bookish kalian, yang jadi inceran kalian minggu ini, mulai dari yang bakal segera dibeli, sampai yang paling mustahil dan hanya sebatas mimpi. Oya, sertakan juga alasan kenapa buku/benda itu masuk dalam wishlist kalian ya!
o    Tinggalkan link postingan Wishful Wednesday kalian di Mr. Linky (klik saja tombol Mr. Linky di bagian bawah post di blog Books To Share di sini). Kalau mau, silakan tambahkan button Wisful Wednesday di posting kalian.
o    Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah ikut share wishlistnya di hari Rabu. ^^

Wishful Wednesday [4] – Edisi Sejarah Kotaku

 Buku yang masuk wishlist-ku minggu ini bukanlah buku baru. Buku ini mungkin sudah tidak diterbitkan lagi. Kegemaranku mempelajari sejarah mendorongku untuk berusaha memiliki buku ini meskipun dalam kondisi bekas. Benar-benar pengen mengoleksinya. :-D Ini dia bukunya:
Kyai Kelana

Semua bermula dari buku Gus Dur: Biografi Singkat 1940-2009 (Muhammad Rifai, Ar-Ruzz Media: 2010) yang kubaca beberapa hari yang lalu. Di buku itu menceritakan sosok (Alm) KH. Abdurrahman Wahid beserta kehidupan beliau sejak awal hingga akhir secara ringkas. Dalam salah satu bagian, penulis menceritakan bahwa selama memperjuangkan Pancasila sebagai ideolagi persatuan bangsa, beliau memiliki seorang partner dan sahabat, yaitu (Alm) KH. Achmad Shiddiq.
Lalu pada masa mendirikan Partai PKB, salah satu tokoh yang turut mendeklarasikan partai tersebut bersama GusDur adalah (Alm) KH. Muchith Muzadi. Sebelum peristiwa itu, pada tahun 1998, para kyai sesepuh di Langitan mengadakan kesepakatan untuk meminta Presiden Suharto turun dari jabatannya. Para kyai lantas mengutus KH. Muchith Muzadi dan (Alm) KH. Yusuf Muhammad (Gus Yus) untuk menghadap Presiden Suharto perihal kesepakatan tersebut. Namun pertemuan itu tidak terjadi sebab Presiden Suharto sudah mengundurkan diri terlebih dahulu.
Membaca bagian-bagian di atas, saya merasa takjub. Para tokoh yang namanya saya tebali di atas adalah para kyai yang selama hidupnya berdomisili di Kabupaten Jember Jawa Timur, tempat saya lahir dan dibesarkan. Saya tidak menyangka bahwa para kyai tersebut memiliki peran dalam setiap peristiwa besar di negeri ini. Jember sebagai kabupaten yang saya anggap “jauh dari peradaban” ternyata juga memiliki tokoh penting dalam sejarah.
Oleh karena itu, ketertarikan saya pada sejarah memuncak. Langsung saja saya mencari buku-buku yang berkaitan dengan para kyai tersebut di google. Hingga akhirnya ketemulah buku Kyai Kelana ini. Buku yang berisi pemikiran-pemikiran KH. Muchith Muzadi, yang telah wafat beberapa bulan yang lalu di Jember.
Saya akan terus mencari dan mengoleksi buku-buku yang berkaitan dengan Kab. Jember. Tidak adil rasanya jika saya mempelajari sejarah negara atau kota nun jauh di sana, tapi saya buta akan sejarah kota sendiri, yang udaranya kuhirup tiap hari, dan tanahnya kuinjak-injak. Jadi, mohon doanya, ya, supaya saya berhasil mendapatkan buku ini dan buku-buku lainnya. ^^ Semangat!
---------
Share WW-mu juga, yuk! Caranya:
o    Silakan follow blog Books To Share – atau tambahkan di blogroll/link blogmu.
o    Buat posting mengenai buku-buku (boleh lebih dari 1) atau segala hal yang berhubungan dengan kebutuhan bookish kalian, yang jadi inceran kalian minggu ini, mulai dari yang bakal segera dibeli, sampai yang paling mustahil dan hanya sebatas mimpi. Oya, sertakan juga alasan kenapa buku/benda itu masuk dalam wishlist kalian ya!
o    Tinggalkan link postingan Wishful Wednesday kalian di Mr. Linky (klik saja tombol Mr. Linky di bagian bawah post di blog Books To Share di sini). Kalau mau, silakan tambahkan button Wisful Wednesday di posting kalian.
o    Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah ikut share wishlistnya di hari Rabu. ^^

[MASTERPOST] Receh Untuk Buku 2016


Lagi-lagi telat ikutan event bagus… -_- Tapi semoga masih sempat dan belum ketinggalan terlalu jauh. Karena challenge ini sangat bermanfaat buat saya pribadi yang jarang banget bias nabung buat beli buku. Meskipun sudah mencanangkan satu bulan minimal satu buku, tetap saja rasanya masih sangat kurang.
Ini pertama kalinya saya ikutan challenge Receh Untuk Buku. Syaratnya mudah, yaitu:
1.  Kumpulkan semua uang receh yang kamu punya sejak bulan Januari-Desember 2016.
2.  Setelah akhir tahun, hitung jumlah uang tersebut dan belikan buku yang kamu inginkan/bukunya dihadiahkan ke orang lain.
3.  Buat postingan tentang challenge ini di blog kamu, share di media social yang kamu punya.
4.  Pasang banner Receh Untuk Buku 2016


Untuk saya, karena telat, recehnya baru saya kumpulkan sejak Maret. Hehehe. Tetap semangat!!

[MASTERPOST] Project Baca Buku Cetak 2016


Meskipun telat posting, saya harap tidak mengurangi keseruan Reading Challenge ini. Hehe... Maklumlah, saya masih awam dalam dunia perbukuan. Juga awam (banget) dalam dunia blogger. Saya baru mengetahui tentang RC Project Baca Buku Cetak yang digagas oleh Kak Ren ini beberapa minggu yang lalu. Meski telat, buku-buku yang di list sudah dari Januari, kok. ^^ Jika pengen ikutan, aturan mainnya di sini.
Saya bukan tipe pembaca yang hanya menyenangi satu atau dua genre buku. Tapi saya adalah tipe pembaca yang menyukai buku apa pun yang saya baca hingga selesai (You don’ say -_-). Terserahlah itu buku apa, jika tidak berhasil menarik minat saya di awal, buku itu akan berakhir penuh debu di rak. Hehehe... Jadi, dapat dimakluni jika daftar buku yang saya baca nanti akan sangat beragam. Bukan novel melulu, bukan romance melulu, juga bukan sejarah melulu. Random banget.
Okelah langsung saja. Target jumlah buku cetak yang akan saya baca tahun ini adalah 50 buku. Nekat? Harus nekat. Dan pasti bisa. ^^ Sebagian buku di bawah sudah saya review, sebagian belum. Dan inilah list buku-buku yang sudah saya lahap sejak Januari 2016.
1.     P3K (Positif, Produktif, Prestatif, Keren) - Deasylawati P. 
2.     Panembahan Senopati - Gamal Komandoko 
3.     Attachments - Rainbow Rowell 
4.     Sanggrama Wijaya – Gamal Komandoko 
5.     Pendekar Sendang Derajat: Misteri Gajah Mada Islam - Viddy AD Daery 
6.     Gajah Mada: Madakaripura Hamukti Moksa - Langit Kresna Hariadi 
7.     Pararaton: Legenda Ken Arok dan Ken Dedes - Gamal Komandoko (Penulis ulang) 
8.     Cinder - Marissa Meyer 
9.     The Iliad of Homer - Homer 
10. The Odissey of Homer - Homer 
11. Menghidupkan Mimpi ke Negeri Sakura - Gagus Ketut, dkk 
12. Brain Washing untuk Beragam Motif - Abdul Waid
13. Gus Dur: Biografi Singkat 1940-2009 - Muhammad Rifai
14. Cantik Itu Luka - Eka Kurniawan
15. Djember 1859-1929 - Trijono
16. Dalem Tawanan Djepang - Nio Joe Lan
17. Sang Patriot - Irma Devita
18. Koin Cinta - Setiyo Bardono
19. Langit dan Bumi Sahabat Kami - Nh. Dini
20. Pergolakan - Wildan Yatim
21. Kota Tanpa Kelamin - Lan Fang
22. Perempuan Kembang Jepun - Lan Fang
23. Heartsease - Ghyna Amanda Putri 

Wishful Wednesday [3] - Ngarep Lunar Chronicles Ke-2


Wishful Wednesday lagi... Tepat pada 9 Maret 2016. Hari ini ada dua momen besar untuk Indonesia, yaitu Hari Raya Nyepi dan gerhana matahari total (GMT)! Iya, Indonesia kali ini menjadi tuan rumah GMT. Sayangnya, Jember, tempat tinggal saya tidak kebagian “totalnya”. Di Jember hanya terlihat lebih kurang seperempat matahari yang tertutup bulan. Namun tetap tidak mengurangi kehebohan dan keindahannya. Mantap! ^^
Oke cukup repostasenya. Sekarang saatnya menambah list buku-buku impian. Kalau tadi ada Solar Eclipse (Gerhana matahari), sekarang ada Lunar Chronicles. Pas banget ya? ^_^ (Nggak!)


Buku ini adalah novel lanjutan dari novel Cinder yang sudah saya miliki sebelumnya. Tentu sudah banyak yang tahu, kan? Yap! Novel itu adalah Scarlet.
Saya pengen banget baca kelanjutan kisah Cinder dalam seri kedua Lunar Chronicles ini. Kisah Scarlet ini diadaptasi dari dongeng gadis berkerudung merah. Tidak banyak yang saya tahu tentang dongeng itu. Tapi saya sangat menikmati Cinder. Jadi mungkin saya akan sangat menikmati juga novel Scarlet. ^^ Bismillaah... Semoga terkabul...
---------
Share WW-mu juga, yuk! Caranya:
o    Silakan follow blog Books To Share – atau tambahkan di blogroll/link blogmu.
o    Buat posting mengenai buku-buku (boleh lebih dari 1) atau segala hal yang berhubungan dengan kebutuhan bookish kalian, yang jadi inceran kalian minggu ini, mulai dari yang bakal segera dibeli, sampai yang paling mustahil dan hanya sebatas mimpi. Oya, sertakan juga alasan kenapa buku/benda itu masuk dalam wishlist kalian ya!
o    Tinggalkan link postingan Wishful Wednesday kalian di Mr. Linky (klik saja tombol Mr. Linky di bagian bawah post di blog Books To Share). Kalau mau, silakan tambahkan button Wisful Wednesday di posting kalian.
o    Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah ikut share wishlistnya di hari Rabu. ^^

[Resensi "Brain Washing untuk Beragam Motif"] Mengenal Kedua Sisi Brain Washing


[BLURB] Cuci otak! Mendengar kata ini, pikiran kita langsung tertuju pada tindakan berbahaya, baik terhadap diri yang bersangkutan maupun orang lain. Bahaya cuci otak semakin tegas meneror masyarakat dengan munculnya beberapa kasus, seperti penculikan anak, aksi terorisme, terkuaknya kelompok yang menamakan diri dengan NII (Negara Islam Indonesia), dan entah apa lagi. Cuci otak menjadi senjata super ampuh bagai setiap orang atau kelompok tertentu demi mewujudkan segudang keinginan buruk mereka.
Lantas, apa sebenarnya cuci otak itu? Bagaimana mekanisme cuci otak dilakukan? Apa saja keberhasilan cuci otak itu? Bisakah metode cuci otak ini dijadikan sebagai sarana mencapai berbagai tujuan positif?
Buku ini menjawab secara detail dan ilmiah semua pertanyaan seputar cuci otak. Bersama buku ini, Anda dapat mempraktikkan sendiri cuci otak sebagai metode yang benar-benar ampuh dalam meraih prestasi, kesuksesan, penunjang semangat kerja, pelecut semangat dan motivasi kerja, penanaman mental, serta segala hal yang positif lainnya.
Hebatnya lagi, buku ini memuat sejumlah trik menghindari pengaruh cuci otak negatif, mengenali tanda-tanda orang yang terkena pengaruh cuci otak, dan dan menyembuhkan korban cuci otak. Jadi, miliki sekarang juga buku yang benar-benar komplet ini.
Selamat membaca!
--------
Judul            : Brain Washing untuk Beragam Motif
Penulis         : Abdul Waid
Penerbit       : FlashBooks (Diva Press Group)
Cetakan        : I/Maret 2012
Ukuran         : 14 x 20 cm
Tebal            : 179 halaman
Kertas          : HVS, Soft cover
ISBN            : 978-602-191-256-0
Harga           : Rp 30.000,-

Brain Washing atau cuci otak sebenarnya telah dikenal sejak era sebelum perang dunia ke-2. Pada masa itu, cuci otak digunakan sebagai pelecut semangat kemiliteran. Pada zaman sekarang, cuci otak mengalami banyak perluasan fungsi dan tujuan. Ibarat mata uang, cuci otak kini memiliki dua sisi yang melambangkan tujuan masing-masing; sisi negatif dan sisi positif.
Cuci otak untuk tujuan negatif telah banyak kita temui di masyarakat. Namun cuci otak untuk tujuan positif belum pernah dengar, bukan? Memang, selama ini paradigma masyarakat tentang kata “cuci otak” sangat negatif. Ibaratnya, cuci otak adalah sebuah proses untuk “mencuci” memori pada otak. Sebagaimana lazimnya mencuci, tujuannya adalah menghilangkan sesuatu. Entah itu noda atau apa pun. Cuci otak dalam benak masyarakat seperti itu. Menghilangkan ingatan masa lalu untuk dimasuki ingatan yang baru.
Tidak sepenuhnya salah, juga tidak sepenuhnya benar. Cuci otak adalah pembentukan paradigma, cara berpikir, atau keyakinan yang berbeda dari sebelumnya. (hlm. 13) Jadi, bukannya menghilangkan paradigma lama, tapi mengubah paradigma lama itu menjadi sesuatu yang salah, lalu paradigma baru yang ditanamkan brain washer (pelaku cuci otak) kepada brain washee (orang yang dicuci otak) benar secara mutlak.
Dengan demikian, cuci otak tentu dapat digunakan untuk menanamkan paradigma-paradigma positif. Buku ini menunjukkan bukti bahwa cuci otak untuk tujuan positif itu ada. Di antaranya, untuk peningkatan profesionalisme militer, kegiatan orientasi sekolah, pelatihan pekerjaan, dll.
Selain itu, yang paling saya suka dari buku ini, penulis juga memberikan tips cara menghindari cuci otak untuk tujuan negatif. Mengenali kunci keberhasilan cuci otak adalah salah satu cara untuk menangkalnya. Suasana hati, tekanan pada batin, dan sikap yang dimiliki, itulah kuncinya. Secara lengkap dan tuntas, buku ini akan membekali pembaca dengan kiat-kiat praktis menggunakan brain washing secara positif dan terhindar dari brain washing untuk tujuan negatif.
Akan tetapi, sangat disayangkan buku ini tidak mencantumkan biodata Abdul Waid selaku penulis. Padahal, sangat penting untuk mencantumkan profil penulis dalam buku ilmiah semacam ini. Sebab pembaca perlu tahu, sejauh mana profesionalitas penulis dalam bidang yang dikajin dan ditulisnya. Apakah Abdul Waid memang ahli dalam psikologi, ataukah ia menulis buku ini hanya karena suka. Pembaca perlu tahu.
Selebihnya, buku ini sangat direkomendasikan untuk dibaca oleh siapa pun. Segala usia. Khususnya para remaja dan mahasiswa. Sebab, kalangan merekalah yang paling rawan menjadi target pencucian otak, terutama untuk tujuan negatif. Semoga bermanfaat. (*)

Wishful Wednesday [2] – Menang Giveaway!!!


 Alhamdulillaaaah.... Puji syukur kehadirat Allah SWT yang Maha Memberikan  rezeki. Hari ini, rezeki yang saya usahakan dan harapkan beberapa hari yang lalu, terkabul. Saya memenangkan giveaway yang diadakan oleh Books to Share, pemilik meme Wishful Wednesday ini. Hadiahnya? Buku-buku yang menjadi wish saya di Wishful Wednesday 1. ^0^ Yeaay! Buku-buku yang jadi incaran sejak dulu akhirnya akan saya miliki.
Nggak nyangka. Padahal peserta lain sudah mengikuti meme ini sejak lama. Saya yang baru sekali menuliskan wish di Wishful Wednesday mendapat kesempatan menang. Rezeki blogger baru, penikmat buku ingusan :D Tak lupa, terima kasih banyak, Mbak Astrid.
Lanjut, inilah buku yang menjadi wish saya minggu ini (dan selama buku ini belum saya dapatkan -_-)
Mereka yang Terlupakan: Memoar Rahmat Shigeru Ono
Buku ini mengisahkan tentang Shigeru Ono, seorang prajurit Jepang yang tidak pernah kembali ke negaranya setelah Perang Dunia ke-2 berakhir. Ia tetap tinggal di Indonesia, negara bekas jajahannya. Ia kemudian menjadi muallaf dengan menambahkan nama Rahmat di depan namanya. Hanya itu yang saya ketahui tentang tokoh ini. Saya ingin tahu sejarahnya. Bagaimana ia menjalani hidup di negara orang. Bagaimana ia dahulu berperang. Sayangnya buku ini susah didapat di toko buku dan toko buku online. Sebab itulah saya tidak memasukkannya dalam wish minggu lalu. Hehe...
Semoga dengan menuliskan buku tersebut di sini, akan ada orang yang memberi jalan atau menjadi perantara rezeki dari Allah untuk mengabulkan harapan saya memiliki buku ini ^_^ (Ngarep). Akhir kata, selamat malam. Selamat beristirahat... :D
----------
Share WW-mu juga yuk! Caranya:

  • Silakan follow blog Books To Share – atau tambahkan di blogroll/link blogmu =)
  • Buat posting mengenai buku-buku (boleh lebih dari 1) atau segala hal yang berhubungan dengan kebutuhan bookish kalian, yang jadi inceran kalian minggu ini, mulai dari yang bakal segera dibeli, sampai yang paling mustahil dan hanya sebatas mimpi. Oya, sertakan juga alasan kenapa buku/benda itu masuk dalam wishlist kalian ya!
  • Tinggalkan link postingan Wishful Wednesday kalian di Mr. Linky (klik saja tombol Mr. Linky di bagian bawah post). Kalau mau, silakan tambahkan button Wishful Wednesday di posting kalian.
  • Mari saling berkunjung ke sesama blogger yang sudah ikut share wishlistnya di hari Rabu =)